The Guardians akan melawan PSS Sleman di pekan 13 BRI Liga 1 2021/2022 di stadion Manahan Solo, Senin (22/11) yang akan di siarkan di Indosiar.
Bhayangkara FC masih menjadi pemuncak klasemen sementara dengan poin 28. Setelah di pekan 12 mengalami kekalahan melawan Persita. Sedangkan Persib sebagai peringkat 2 mengalami kekalahan melawan persija, sehingga selisih poin masih tetap 3 poin.
“Saya sebenarnya menantikan pertandingan besok karena pertandingan sebelumnya tim bermain kurang bagus dan saya menginginkan reaksi yang bagus para pemain untuk pertandingan ini,” ujar Paul Munster.
PSS Sleman yang sebelumnya bisa menahan PSM Makassar di pekan 12 dan ini merupakan hasil yang positif dan kebangkitan dari PSS Sleman itu sendiri.
“Tidak ada satu atau dua pemain PSS Sleman yang menjadi fokus tapi secara keseluruhan saja. Tetapi kita tetap hanya fokus bagaimana cara kita bermain. PSS Sleman adalah tim yang bagus di dalam pertandingan terakhir mereka mendapatkan hasil yang bagus. Jadi PSS Sleman adalah tim yang bagus dan harus diwaspadai,” ungkap Paul Munster sewaktu preskon prematch.
Sedangkan The Guardians tanpa juru gedornya yaitu Ezechiel yang absen di karenakan pertandingan sebelumnya mendapatkan kartu merah. Paul Munster sangat kecewa atas keputusan wasit yang memberikan kartu merah.
“Kita pernah dalam situasi yang sama tanpa Ezechiel yang absen juga dan itu bakal sedikit merubah game plan. Jadi itu akan merubah game plan kita dan pemain sudah mengetahui hal itu dan melakukannya didalam latihan,” ungkat Pelatih Kepala, Paul Munster.
Bhayangkara FC telah melupakan kekalahan pertandingan selanjutnya dan fokus di pertandingan selanjutnya.
“Secara pribadi saya sudah siap 100 persen untuk pertandingan besok, apalagi kemarin-kemarin sdh agak fresh juga dan sekarang ingin saya buktikan bahwa besok agar bisa mendapatkan hasil maksimal 3 poin. Kita lupakan hasil pertandingan yang kemarin, terus fokus dan bisa konsisten untuk pertandingan selanjutnya. Kita harus mendapatkan hasil yang maksimal dan terus menjadi pemuncak klasemen,” ujar Sani Rizki, bek Bhayangkara FC.
Jadwal di series 3 ini memang bisa di katakana sangat padat karena delapan pertandingan di tempuh dalam 30 hari, ini sangat waspada mengenai kebugaran pemain.
“Untuk jadwal di series 3 ini terlalu banyak, jadi mungkin sekitar 6 pertandingan aja itu sudah ok, tapi sampai 8 pertandingan itu benar-benar menguras fisik dan tenaga para pemain juga apalagi jedanya hanya 4 hari dan bisa di lihat juga di banyak pertandingan di 20 menit terakhir itu banyak pemain yang cedera. Jadi itu di semua pertandingan terjadi . Jadi jadwal di series 3 tidak bagus untuk pemain juga dan untuk kualitas sepakbola yang seharusnya bisa ditampilkan,” ujar Paul Munster lagi untuk jadwal padat ini.
Bhayangkara FC sebagai pemuncak klasemen sementara ini sampai pekan 12 BRI Liga 1 2021/2022 sedangkan PSS Sleman di peringkat 11 dengan 15 poin. (***)
Official Youtube
-
Pre Match - Persiku Kudus vs Bhayangkara Presisi FC | Pegadaian Liga 2 2024/2025
-
Highlights Bhayangkara Presisi FC vs Adhyaksa FC | Pegadaian Liga 2 2024/2025
-
Pre Match - Bhayangkara Presisi FC vs Adhyaksa FC | Pegadaian Liga 2 2024/2025
-
After Match | Tiga Poin Berharga di Trisanja 🚀
-
Highlights Persekat Tegal vs Bhayangkara Presisi FC | Pegadaian Liga 2 2024/2025
-
Pre Match - Persekat Tegal vs Bhayangkara Presisi FC | Pegadaian Liga 2 2024/2025
-
Training Day | 27 September 2024
-
Official Training - Gameweek #3 | Pegadaian Liga 2 2024/2025