Jakarta – Bhayangkara FC akan menghadapi Arema FC di babak delapan besar Piala Presiden 2019. Bhayangkara mewaspadai Arema yang punya tim berbahaya.
Bhayangkara FC akan menghadapi Arema FC pada 30 Maret di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Bhayangkara FC pun mulai melakukan persiapan menghadapi laga tersebut.
“Kami melakukan latihan seperti latihan biasa, tidak ada yang spesial. Persiapan pun baik, karena kami sendiri masih ada satu minggu lebih untuk ke pertandingan. Jadi kami akan melakukan semua persiapan, dan nanti lawan Arema sendiri bisa 100 persen,” ujar pelatih Bhayangkara FC Angel Alfredo Vera di Stadion PTIK, Jakarta, Rabu (20/3/2019).
Menghadapi Arema, Alfredo memperingatkan timnya agar tak memandang sebelah mata lawannya itu. Apalagi Arema punya tim yang bisa menghadirkan ancaman dari setiap lininya.
Selama fase grup, sembilan gol yang dihasilkan Arema diciptakan oleh delapan pemain berbeda. Kedelapan pemain tersebut adalah Dedik Setiawan (2 gol), Ahmad Nurhadianto, Makan Konate, Ricky Ohorella, Hendro Siswanto, Arthur Cunha, Hamka Hamzah, Ricky Kayame.
“Mereka punya tim bagus, kalau fokus kami cuma untuk satu pemain kami tidak bisa melakukan itu. Karena kami harus mengantisipasi semua pemain, dan kami pun berharap ada kemajuan,” lanjut Alfredo.
“Semua tim saya pikir berat, tidak ada satu tim pun yang bisa kami anggap remeh. Apalagi Arema yang memiliki cara bermain berbeda ya.”
Bhayangkara FC akan bertindak sebagai tuan rumah saat menghadapi Arema. Bagi Alfredo, status tuan rumah tak serta merta akan mendatangkan keuntungan.
“Ya, bisa jadi (keuntungan) bisa juga, tergantung dengan apa yang kami lakukan di lapangan. Semua akan terjadi apa yang akan kami bikin di lapangan, kalau kami lemah di lapangan pasti nanti tidak ada untung. Kalau kami fight dan kerja keras di lapangan kami bisa kasih hasil bagus,” katanya menambahkan. (sat)
