Bek kiri Bhayangkara FC, Muhammad Fatchurohman saat ini tengah berada di kampung halamannya, Pasuruan, Jawa Timur. Ia mengabiskan waktu libur kompetisi Liga 1 2020 dengan berkumpul bersama keluarga sambil menjalani ibadah puasa.
Pandemi virus corona membuat Liga 1 dihentikan sementara sehingga tidak ada laga di bulan puasa tahun ini. Keadaan itu dimanfaatkan Fatchurohman untuk lebih dekat dengan keluarga, apalagi ayahnya tengah sakit sehingga ia bisa fokus menjaganya.
“Sekarang saya di rumah, merawat bapak yang sedang sakit di bulan ramadan tahun ini,” katanya.
Selain merawat sang ayah, pemain jebolan Timnas Indonesia U-19 ini pun tak lupa berlatih mandiri. Ia memanfaatkan waktu dengan bermain sepak bola dengan rekan-rekan masa kecilnya dan juga menjalankan instruksi dari tim pelatih Bhayangkara FC.
“Kesibukannya selain latihan sendiri, saya juga manfaatkan waktu dengan main bola bareng bersama temen SSB dulu. Reuni kecil-kecilan lah,” tuturnya.
Ditanya soal makanan favorit saat bulan puasa, Fatchurohman tanpa ragu memuji jajan khas olahan sang ibu, yakni singkong goreng. Jajanan itu mengingatkannya akan suasana rumah, apalagi ia tak sering menyantapnya karena bepergian ketika bermain bersama Bhayangkara FC.
“Singkong goreng buatan ibu, favorit rek,” tutupnya.
Selain sebagai pesepak bola, Fatchurohman juga merupakan seorang anggota polisi. Ia dilantik menjadi anggota Polri aktif sejak 2017 lalu dan bertugas di Sabhara Polda Jatim. (***)
