Jakarta – Bhayangkara FC bertemu dengan tim kuat PSM Makassar di babak delapan besar Piala Indonesia. The Guardian bertindak sebagai tuan rumah lebih dulu pada 27 April di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.
Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji mengintruksikan Indra Kahfi dan kawan-kawan memanfaatkan laga kandang di leg pertama turnamen tersebut. Menang besar menjadi target utama agar di leg kedua, Bhayangkara FC bisa mengontrol pertandingan.
“Saya yakin coach (Angel Alfredo Vera) akan menyiapkan strategi terbaik untuk meraih kemenangan,” kata Sumardji, Jumat (19/4).
Menurut Sumardji, PSM merupakan tim hebat. Dalam dua kali pertemuan terakhir di Liga 1 musim 2018, Bhayangkara FC belum pernah menang. Ketika bermain di Stadion PTIK di laga pamungkas Liga 1, Bhayangkara FC hanya meraih hasil 0-0. Sedangkan, di putaran pertama, Bhayangkara FC takluk 1-2.
“Kami harus memanfaatkan laga home pertama ini untuk dapat hasil maksimal,” ujar perwira polisi dengan dua melati di pundaknya ini.
Bhayangkara FC lolos ke babak delapan besar Piala Indonesia setelah berhasil mengandaskan PSIS Semarang dengan skor 1-1 di pertemuan pertama dan 4-1 di pertemuan kedua sehingga memiliki agregat gol 5-2. (adi)
