Connect with us

Senior

Paul Munster Kecewa Gagal Lolos Semifinal Piala Gubernur Jatim 2020

“Kami memulai pertandingan dengan baik. Tapi, ada banyak kesalahan. Kami mencoba mencetak gol lewat open play hingga bola mati. Tidak ada gol. Pemain terlihat meremehkan,” kata pelatih berpaspor Irlandia Utara itu.

Share Medsos

Bangkalan – Bhayangkara FC batal melaju ke semifinal Piala Gubernur Jatim 2020. The Guardian dipaksa takluk 0-3 dari Persik Kediri dalam laga pamungkas Grup A di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Jumat (14/2/2020).

Persik Kediri tampil cukup apik menahan gempuran Bhayangkara. Tiga gol Persik dicetak oleh Faris Aditama (14′), Ante Bakmaz (39′), dan Paulo Sitanggang (67′).

Hasil ini membuat Bhayangkara hanya mengoleksi empat poin dari tiga laga. Jumlah poin itu sama dengan Madura United. Namun, Bhayangkara kalah selisih gol sehingga harus puas menghuni peringkat ketiga.

Pelatih Bhayangkara, Paul Munster, kecewa melihat performa anak asuhnya. Sebab, banyak sekali peluang terbuang. Pertahanan Persik sangat kuat membendung serangan Ezechiel N’Douassel dkk.

“Kami memulai pertandingan dengan baik. Tapi, ada banyak kesalahan. Kami mencoba mencetak gol lewat open play hingga bola mati. Tidak ada gol. Pemain terlihat meremehkan,” kata pelatih berpaspor Irlandia Utara itu.

Selama pertandingan, Bhayangkara sebenarnya sangat mendominasi penguasaan bola. Tak kurang dari sepuluh tembakan mereka lepas ke arah gawanh Macan Putih.

Penyelesaian akhir yang buruk membuat para pemain semakin kesulitan. Terkadang mereka juga kurang tenang menyelesaikan umpan menjadi gol.

“Kami tidak fokus dan konsentrasi. Saking banyaknya peluang, saya tidak menghitung lagi berapa yang sudah kami lakukan. Bahkan mungkin kalau sampai besok bertandjng mungkin tidak akan ada gol,” ucap Paul Munster.

Di sisi lain, Persik mampu memainkan serangan balik cepat. Permainan mereka kerap gagal diantisipasi barisan pertahanan yang dipimpin oleh Achmad Jufriyanto.

“Ini jadi pelajaran buat pemain kami. Seharusnya pemain sadar dan mau bekerja untuk tim. Saya berharap akan ada pembenahan supaya tim lebih baik lagi,” tutur mantan pelatih Timnas Vanuatu tersebut. (***)

Share Medsos

More in Senior