Connect with us

Senior

Pembuktian Dendy Sulistyawan Bersama Skuad Garuda

 Gol spektakuler yang diukir ke gawang Turkmenistan pada laga FIFA Macth Day di Stadion Gelora Bung Tomo, turut mengantar skuad Garuda menang dua gol tanpa balas.

SURABAYA – Dendy Sulistyawan memberi bukti jika dirinya layak dipercaya menjadi juru gedor tim nasional (timnas) Indonesia. Gol spektakuler yang diukir ke gawang Turkmenistan pada laga FIFA Macth Day di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (8/9), turut mengantar skuad Garuda menang dua gol tanpa balas.

Saat nama Dendy kembali dipanggil pelatih Indonesia, Shin Tae-yong, banyak kritik yang dihujankan kepada striker Bhayangkara Presisi Indonesia FC itu. Hal itu tidak lepas dari performa Dendy dan The Guardian yang memang belum maksimal di kompetisi Liga 1 musim 2023/2024. 

Akan tetapi, Dendy tidak terpengaruh dengan komentar-komentar negatif yang ditujukan kepadanya. Dipercaya tampil sebagai starting XI di laga kontra Turkmenistan, dirinya memberi bukti dengan sebuah gol indah yang membuat skuad Garuda unggul 1-0 di babak pertama. 

Mendapat bola liar hasil dari sapuan tidak sempurna pemain belakang Turkmenistan, tanpa ampun langsung dieksekusi dengan indah dari luar kotak penalti oleh Dendy. Namun pemain yang juga kapten Bhayangkara Presisi Indonesia FC tersebut, tidak melihat aksinya itu hanya usahanya pribadi saja. 

“Alhamdulilah kami bisa memenangkan pertandingan. Alhamdulilah juga saya bisa mencetak satu gol untuk timnas Indonesia,” ungkap Dendy selepas pertandingan.

“Kami bermain sudah cukup baik. Kami bekerja keras semua. Tapi tetap ada beberapa hal lagi yang harus kami perbaiki kedepannya,” lanjut pemain yang juga anggota Kepolisian Republik Indonesia tersebut. 

Sukses Dendy turut membawa timnas Indonesia menang 2-0 atas Turkmenistan, tentu diharapkan bisa dibawanya ke skuad Bhayangkara Presisi Indonesia FC. Apalagi memang di kompetisi Liga 1 musim ini, Dendy juga belum mampu mencetak gol.

Dan posisi The Guardian di klasemen sementara Liga 1 juga masih terperosok di dasar klasemen sementara. Dari 11 pertandingan yang sudah dimainkan, Bhayangkara Presisi Indonesia FC telah menelan delapan kekalahan, dua kali imbang, dan sekali menang. (*)

Share Medsos

Official Youtube

More in Senior