Kiper Bhayangkara FC, Wahyu Tri Nugroho (WTN), memastikan kejadian benturan dengan Indra Kahfi bukan karena salah komunikasi antara lini belakang dengan penjaga gawang. WTN mengatakan benturan tersebut terjadi hanya kebetulan saja.
Sebelumnya, WTN terlihat berbenturan dengan Indra Kahfi saat Bhayangkara FC bermain imbang 1-1 melawan PSS Sleman pada pekan kelima Shopee Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (21/6/2019). Akibat kejadian itu, WTN harus menerima 15 jahitan, dan Indra Kahfi 10 jahitan untuk menghentikan darah yang keluar dari kulit kepalanya.
“Tidak juga. Itu hanya kebetulan saja. Sebenarnya saya selalu hati-hati setiap bermain. Tapi saya pikir kemarin hanya kurang beruntung dengan kejadian tersebut,” kata WTN.
“Itu sepak bola. Situasi di dalam pertandingan berbeda dengan latihan. Kalau latihan, kami selalu mencoba menghindari dari benturan dengan teman-teman. Tapi dalam pertandingan, ada resiko yang harus tetap dilakukan walaupun berbahaya,” ucap kiper berusia 32 tahun tersebut.
Dalam pertandingan kemarin, WTN sempat melanjutkan pertandingan hingga selesai pasca benturan dengan kapten Bhayangkara FC tersebut. Selepas laga, WTN langsung dilarikan ke RS JIH, Sleman, Yogyakarta, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Ia bersyukur hasil CT scan tidak menunjukan luka yang sangat serius. WTN juga mengakui bahwa cedera yang menimpanya saat ini lebih parah ketimbang musim lalu saat bersua PSIS Semarang.
“Musim lalu saya pernah mengalami kejadian ini juga. Saya benturan saat melawan PSIS Semarang. Saya diberikan 10 jahitan dan harus istirahat satu pekan,” ucap WTN.
WTN saat ini harus istirahat terlebih dahulu paling lambat 14 hari. Ia dilarang berlatih dengan rekan-rekannya karena luka di kepalanya masih basah.
Bisa saja WTN absen saat Bhayangkara FC melawan Persela Lamongan pada laga tunda pekan keempat Shopee Liga 1 2019, Rabu (26/6/2018). Dan pekan keenam Shopee Liga 1 2019 melawan Persib Bandung, Minggu (30/6/2019).
Absennya WTN membuat tim asuhan Alfredo Vera itu akan memainkan Awan Setho. Awan Setho sebelumnya absen melawan PSS Sleman karena baru kembali dari pemusatan latihan timnas Indonesia.
“Saya tidak tahu bisa bermain atau tidak. Saya hanya fokus untuk proses pengambilan jahitan. Estimasi kata dokter itu satu minggu untuk diambil jahitannya karena lukanya masih basah. Setelah itu saya akan kembali berlatih kalau jahitannya sudah tidak ada,” kata WTN. (MI)
